Orangutan Kalimantan ( Pongo pygmaeus) |
Saat ini dengan mudah anda dapat melihat hidupan liar,
dengan terus scroll layar gadget anda
dapat belajar dan tentang satwa-satwa yang terancam punah, harusnya ini lebih
mudah untuk mendukung pelestarian satwaliar. Namun koneksi antara satwaliar
dengan social media tidak sesederhana itu.
Foto, tulisan, komentar, video atau apapun dapat dengan
mudah sekali kita temukan di sosial media, entah itu baik atu buruk, benar atau
hoax dapat membentuk opini yang mempengarui persepsi public bahkan policy
terkait perlindungan satwa liar dan alam.
Dengan Drone Emprit Academic, kita bisa mencoba menangkap
pembicaraan di dunia maya ini, dan twitter menjadi salah satu platform media
sosial yang menjadi sumber data yang bisa di tambang kapan pun dan dimanapun.
Saya mencoba melihat percakapan di twitter tentang
konservasi orangutan di Indonesia, dengan hashtag #orangutan sebagai kata kunci
utama dan menambahkan kata kunci : greatApe, Indonesian primates, BorneoOrangtuan, SumateraOrangutan dan TapanuliOrangutan . Orangutan seperti sudah kita ketahui saat
ini adalah salah satu kera besar di Indonesia, menjadi perhatian global, ada 3 species orangutan, yaitu
Pongo pygmaeus di Kalimantan, Pongo abelii di Sumatera dan Pongo tapanuliensis
di Tapanuli,Sumatera Utara.
Seberapa populer orangutan di twitter, berapa orang yang
membicarakannya, siapa yang
membicarakannya, dari mana saja, dan apa saja yang di bicarakan terkait
orangutan di twitter menjadi pertanyaan dasar yang coba saya gali dari twitter
dalam waktu 1 minggu. Saya mengajukan project kecil ini lewat Drone Emprit Aademic tanggal 22 November hingga 29 November 2019.
Dan hasilnya adalah seperti ini :
Mentions
Twitter
2,508
Total
2,508
Ada 2508 yang membicarakan Orangutan di twitter, dengan trend
selama satu minggu seperti grafik dibawah ini, Sebenarnya kita juga bisa liat
dalam analisis itu tanggal itu apa yang banyak di mention pengguna twitter
tentang orangutan, ada yang mention (twit) , kemudian me-reply dan me retwitt,
nilai interaksinya juga terlihat menarik, bahwa pengguna twitter akan merespons
setiap pengguna lain yang memposting terkait orangutan, dan itu puncaknya itu
terjadi pada tanggal 26 November 2019.
engagement #orangutan |
Saya mencoba melihat dan memetakan kota-kota mana dan negara mana yang menjadi
base dari pengguna twitter yang membicarakan orangutan ini. Hasilnya ternyata
Orangutan malah lebih banyak di bicarakan di negara luar, Amerika dan UK yang
tertinggi, Indonesia berada di tempat ke 3 dengan terbanyak di Pulau Jawa,
meskipun orangutan tidak ada di Jawa, mungkin karena pemerhati Orangutan ini
banyak tinggal di Jawa. Dari sumatera hanya ada satu mention di Sumatera Barat,
meskipun pusat-pusat konservasi orangutan tidak ada di Sumatera barat. Dari Kalimantan
juga hanya terlihat satu mention selama 1 minggu ada di Kalimantan Barat.
mention #orangutan di dunia |
Kalau kita lihat aktivitasnya postingan dengan hashtag #orangutan ini juga di barengi dengan hashtag yang lain, ada 3 hashtag yang
dominan di gunakan terkait dengan orangutan, yaitu, Orangutan, GreatApe, dan
Bonobo. Kita tahu bahwa orangutan ini adalah kerabesar yang hanya ada di
Indonesia, dan Bonobo ini adalah kera besar yang ada di Afrika.
Ada kelompok hashtag
yang lain yang juga terkait dengan orangutan misalnya Etsy, ini adalah salah satu marketplace global yang menjual
produk-produk untuk mendukung kegiatan konservasi atau pengembangan komunitas. Palm Oil juga digunakan sebagai hashtag
terkait orangutan, kita tau masalah palm oil ini juga sedang ramai di eropa,
karena katanya produk sawit di Indonesia banyak menghilangkan habitat asli
orangutan.
Top influencer, ini seperti perekat di jaringan twitter,
percakapan tidak akan muncul kalau tidak di awali oleh akun-akun ini. Dan ada
satu akun yang tidak asing bagi saya, @BorneanOU
menjadi salah satu top influencer untuk percakapan tentang Orangutan di twitterverse.
Kita juga melihat kelompok-kelompok yang aktif di twitter
membentuk interaksi saling terkait, dengan akun-akun tertentu yang dominan. Dari
gambar sosial network analisis terlihat seperti dibawah ini. Akun @orangutanprosp
ini membetuk ruang yang besar dengan interaksi yang kuat dengan pengguna
twitter lainnya, dan tidak terkait dengan kelompok lainnya misal @rainmaker1973
membentuk jaringan interakasi di ruang yang
lebih kecil dibanding @orangutanprosp. Kita bisa cek akun –akun ini sebenaranya
profil akun-akun ini, untuk melihat apa yang menjadi pembicaraan dan isu apa
yang ingin di munculkan untuk mendapat perhatian di jagad maya twitter.
top influencer #orangutan |
Secara umum untuk analisis ini ,masih perlu di pertajam namun saya
menyebut ini adalah “rising tools” yang dapat digunakan untuk para
konservasionist mengembangkan public awareness untuk pelestarian alam. Kekuatan sosial media sangat
mungkin mempengaruhi kebijakan politik dan sosial media juga mempunyai potensi mendekatkan
pengguna sosial media ke alam, dan untuk lebih menghargai alam. Salam lestari.
Bacaan :
Wich, S.A., Setia, T.M. and
van Schaik, C.P. eds., 2010. Orangutans: geographic variation in behavioral ecology and conservation. OUP Oxford.
No comments:
Post a Comment